Aswaja Centre Universitas Wahid Hasyim Semarang merilis program baru yang ditujukan untuk mencetak generasi Aswaja dari kalangan mahasiswa. Peserta dari program ini, sebelumnya telah mengikuti rangkaian seleksi yang dimulai dari tanggal 04 sampai 25 Maret 2022. Dari proses seleksi tersebut, telah diperoleh 18 pegiat muda Aswaja terbaik dari berbagai program studi di Unwahas.
Selanjutnya, rapat perdana telah dilaksanakan di laboratorium Aswaja jum’at lalu (1/4) dan dibuka dengan pembacaan Tahlil untuk pendiri NU dan Unwahas. Adapun tujuan dibentuknya program ini yaitu sebagai ruang aktualisasi dan pengembangan diri bagi mahasiswa untuk terlibat langsung dalam mengawal spirit keaswajaan di Universitas Wahid Hasyim Semarang. Dalam pertemuan perdana ini, dihadiri secara langsung oleh Ketua Aswaja Centre Unwahas, Bapak Ma as Shobirin, M.Pd didampingi sekretaris Aswaja Centre, Bapak Imam Khoirul Ulumuddin, M.Pd.I.
Mahasiswa yang tergabung dalam program pegiat muda Aswaja ini diharapkan mampu mengembangkan gagasan sekaligus merealisasikan kompetensi yang dimiliki untuk untuk menyemarakkan giat keaswajaan di lingkungan kampus maupun masyarakat. saya berharap, Pegiat Muda Aswaja Unwahas memiliki karakter dan cara pandang lebih baik dari mahasiswa pada umumnya. tegas Ketua Aswaja Centre Unwahas, Ma as Shobirin. Dalam pertemuan perdana ini juga, Ketua Aswaja Centre memberikan amanah kepada saudara Hilmi Azizul Anam, mahasiswa teknik informatika sebagai koordinator Pegiat Muda Aswaja Unwahas. Para pegiat muda Aswaja kedepannya merupakan bagian dari kader Unwahas yang memiliki komitmen untuk mengkampanyekan nilai-nilai Ahlussunnah wal Jama ah dalam bentuk tulisan, konten kreatif serta informasi yang disajikan melalui media sosial maupun situs website resmi Aswaja Centre Unwahas.
Kontributor: Pegiat Muda Aswaja / 1. Nur Vania Fitra (Prodi Ilmu Politik) 2. Reza Sa adatul Mutafarriqa (Prodi Hubungan Internasional